masukkan script iklan disini
LANGKAT — Kegiatan bimbingan rohani bagi personel Polres Langkat yang dipimpin Pdt. Budi Kasenda S.Th berlangsung khidmat di Aula Jasmin Polres Langkat, Kamis (4/12/2025). Dalam firman yang disampaikannya, Pendeta Budi mengangkat nats dari Filemon 1:8–12 serta Filemon 1:1–3, 19 (TB) yang menekankan nilai kasih, kerendahan hati, serta pemulihan dalam Kristus.
Dalam khotbahnya, Pdt. Budi menyoroti teladan Rasul Paulus yang memilih memohon dengan kasih kepada Filemon, meski memiliki otoritas untuk memerintahkan. Paulus meminta Filemon menerima kembali Onesimus, seorang hamba yang sebelumnya dianggap tidak berguna namun telah berubah dan menjadi pribadi yang berguna bagi pelayanan.
“Melalui surat ini kita belajar bahwa kasih tidak memaksa, melainkan mengajak, dan bahwa Tuhan mampu mengubah seseorang dari masa lalu yang kelam menjadi pribadi yang berarti,” ujar Pdt. Budi.
Pendeta Budi juga menyinggung pernyataan Paulus yang bersedia menanggung segala kekurangan Onesimus sebagai bentuk kasih yang rela berkorban demi pemulihan dan perdamaian. Kegiatan tersebut ditutup dengan doa berkat dan harapan agar kasih karunia serta damai sejahtera Kristus menyertai seluruh personel.
Secara terpisah, Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo, S.H., S.I.K., M.Si. memberikan apresiasi atas terselenggaranya bimbingan rohani ini.
“Kami mendukung penuh setiap kegiatan pembinaan mental dan rohani bagi personel,” ujar Kapolres. “Pembinaan seperti ini penting untuk membentuk karakter anggota Polri yang humanis, berintegritas, dan mampu melayani masyarakat dengan hati yang tulus.”
Kapolres menegaskan bahwa pesan kasih dan perubahan hidup yang disampaikan melalui surat Filemon sangat relevan dengan tugas kepolisian.
“Nilai-nilai tersebut mengingatkan kita bahwa setiap personel Polri harus hadir sebagai pembawa kedamaian serta mampu menjadi jembatan dalam memulihkan hubungan di tengah masyarakat,” tuturnya.
Mengakhiri pernyataannya, Kapolres berharap kegiatan pembinaan rohani dapat terus dilakukan secara berkesinambungan.
“Semoga pembinaan rohani semakin memperkuat iman, moral, dan komitmen personel dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara,” pungkasnya.(Magdalena).









Tidak ada komentar:
Posting Komentar