masukkan script iklan disini
Sejak pagi, halaman kantor Satlantas disulap menjadi arena belajar interaktif. Para siswa diperkenalkan pada berbagai rambu lalu lintas, cara menyeberang jalan yang aman, serta pentingnya memakai helm saat berkendara. Melalui permainan edukatif dan simulasi sederhana, para anggota Satlantas menyampaikan pesan keselamatan dengan cara yang menyenangkan.
Kanit Kamsel Satlantas Polrestabes Medan menjelaskan, kegiatan seperti ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan langkah nyata untuk menanamkan nilai disiplin dan kesadaran berlalu lintas sejak dini.
“Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Dengan memberikan pemahaman tentang pentingnya taat aturan lalu lintas sejak dini, kita berharap mereka tumbuh menjadi pribadi yang tertib, disiplin, dan peduli terhadap keselamatan diri serta orang lain di jalan raya,” ujarnya.
Selain sesi pembelajaran, anak-anak juga berkesempatan melihat langsung kendaraan operasional kepolisian, seperti mobil patroli dan motor dinas. Sorak-sorai kagum terdengar ketika mereka diperbolehkan menaiki mobil patroli dan menyalakan sirine. Momen ini menjadi pengalaman berharga sekaligus menambah wawasan mereka tentang tugas polisi dalam menjaga keamanan berlalu lintas.
Perwakilan guru pendamping dari TK Swasta Darul Ilmi Murni menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dan metode pembelajaran yang diberikan Satlantas Polrestabes Medan.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat. Anak-anak belajar sambil bermain, melihat langsung contoh di lapangan, dan memahami bahwa polisi bukan sosok yang menakutkan, melainkan sahabat mereka,” ungkapnya.
Satlantas Polrestabes Medan menegaskan komitmennya untuk terus menggalakkan budaya keselamatan berkendara melalui pendekatan edukatif kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk pelajar usia dini. Kegiatan sosialisasi dan kunjungan sekolah seperti ini akan terus ditingkatkan sebagai bagian dari upaya menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di Kota Medan.
Dengan cara belajar yang ceria, anak-anak TK Darul Ilmi Murni hari ini bukan hanya pulang membawa kenangan manis, tetapi juga membawa pesan penting: keselamatan di jalan dimulai dari kesadaran sejak kecil.(Magdalena)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar